Apa Itu Sifat Fasik? Ini Pengertian dan Ciri Cirinya yang Harus Dihindari
Dalam ajaran Islam, istilah fasik merujuk pada seseorang yang keluar dari ketaatan kepada Allah SWT. Secara etimologis, kata fasik berasal dari bahasa Arab al-fisq yang berarti “keluar” atau “melampaui batas.” Lantas sebenarnya apa itu sifat fasik dalam Islam?
Para ulama mendefinisikan fasik sebagai individu yang durhaka kepada Allah dengan meninggalkan perintah-Nya atau melanggar aturan yang telah ditetapkan. Seseorang yang disebut fasik biasanya melakukan dosa-dosa besar.
Dalam Al-Qur’an, istilah fasik sering dikaitkan dengan tindakan kekufuran dan pembangkangan. Misalnya, dalam Surat Al-Baqarah dijelaskan bahwa orang fasik adalah mereka yang melanggar perjanjian dengan Allah.
Agar lebih jelas, berikut ini penjelasan mengenai makna fasik dalam Islam beserta ciri-ciri yang penting untuk dipahami oleh umat Muslim. Berikut uraiannya:
Pengertian Sifat Fasik
Fasik adalah istilah yang merujuk pada seseorang yang meninggalkan jalan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT. Individu yang fasik melakukan dosa besar karena mereka sudah tidak lagi memperhatikan atau mematuhi perintah-Nya.
Berdasarkan buku Ular yang Menunggu Jenazah karya Rizem Aizid, meskipun sering disamakan, fasik berbeda dengan kafir. Kafir adalah orang yang keluar dari agama, sementara fasik adalah orang yang meninggalkan ketaatan kepada perintah Allah SWT.
Salah satu tanda orang fasik adalah mereka tidak menjalankan apa yang diperintahkan dalam Al Quran, tidak mengikuti ajaran Nabi Muhammad, dan bahkan tidak mempercayai ajaran tersebut. Orang fasik juga sering kali menolak kebenaran yang sebenarnya sudah mereka ketahui.
Ciri Seseorang Memiliki Sifat Fasik
Setelah mengetahui apa pengertian dari sifat fasik, hal selanjutnya yang harus diketahui yakni terkait dengan apa saja ciri dari seseorang yang memiliki sifat fasik. Berikut diantaranya:
1. Melanggar Perjanjian Manusia dengan Allah
Beribadah kepada Allah dan memohon hanya kepada-Nya adalah kewajiban bagi setiap Muslim. Namun, orang-orang fasik seringkali mengabaikan tanggung jawab tersebut. Mereka gemar berdoa meminta pertolongan Allah, tetapi jarang melaksanakan ibadah dengan sungguh-sungguh dan lebih mengutamakan kesenangan duniawi.
2. Berbuat Kerusakan di Muka Bumi
Contohnya, ketika lingkungan di wilayah pegunungan terganggu akibat pembangunan berbagai gedung dan perumahan. Hal ini menyebabkan wilayah tersebut sering mengalami banjir dan tanah longsor saat musim hujan, serta mengalami kekeringan ketika musim kemarau datang.
3. Mengubah Hukum Allah yang Sudah Jelas Kebenarannya
Orang-orang yang durhaka kerap mengganti hukum Allah dengan aturan lain yang sebenarnya sulit mereka jalankan. Meskipun mereka mengetahui akibatnya, mereka tetap mengabaikan dan tidak memedulikan peringatan tersebut. Allah berfirman:
“Orang-orang zalim mengganti perintah yang telah ditetapkan dengan perintah yang tidak pernah diperintahkan kepada mereka. Oleh sebab itu, Kami turunkan azab dari langit kepada mereka karena perbuatan fasik mereka. Setelah merasakan berbagai kenikmatan, Bani Israil tetap tidak taat kepada Allah.” (QS. Al Baqarah: 59)
4. Suka Berbuat Dosa dan Durhaka Kepada Allah
Allah SWT berfirman, “Janganlah kamu menjadi seperti orang-orang yang melupakan Allah, sehingga Allah melupakan mereka sendiri. Mereka itulah golongan yang fasik.” (QS. Al-An’aam: 49)
5. Berbuat Kerusakan di Muka Bumi
Contohnya, membangun banyak bangunan dan perumahan di kawasan pegunungan yang menyebabkan kerusakan pada keseimbangan lingkungan. Dampaknya, pada musim hujan wilayah tersebut sering mengalami banjir dan tanah longsor, sementara di musim kemarau rentan terhadap kekeringan.
Itulah uraian terkait dengan pengertian dari apa itu sifat fasik. Selain itu, dalam uraian ini juga telah diberikan sebuah penjelasan terkait dengan ciri ciri dari seseorang yang memiliki sifat fasik.
Posting Komentar untuk "Apa Itu Sifat Fasik? Ini Pengertian dan Ciri Cirinya yang Harus Dihindari"
Posting Komentar